6 Penyebab Lengan Terasa Sakit, Plus Cara Mengatasinya

 Lengan terdiri dari dua tulang yang berbeda dan menyatu di pergelangan tangan. Kedua tulang itu bernama span dan ulna. Tulang span adalah tulang yang sejajar yang menghubungkan ibu jari Anda hingga siku. Sementara tulang ulna adalah tulang yang menghubungkan jari kelingking hingga siku. Nah, cedera di sekitar tulang span dan ulna ini bisa membuat Anda merasakan nyeri lengan. Lalu, apa saja penyebab lengan sakit dan bagaimana cara mengatasinya?

Penyebab lengan terasa sakit

Ada banyak penyebab yang bisa mengakibatkan lengan sakit khususnya lengan, mulai dari cedera hingga kondisi medis tertentu yang menimbulkan kerusakan saraf, tulang, atau sendi.

Berikut ini adalah berbagai masalah kesehatan yang bisa jadi penyebabnya.

1. Cedera

Cedera karena terjatuh, terbentur dengan keras, atau terjepit dapat menyebabkan patah tulang di tulang lengan atau merusak kondisi ligamen dan ligament yang berada di lengan.

Akibatnya, timbul nyeri yang menusuk atau nyut-nyutan pada pergelangan tangan yang bisa menyebar hingga ke pergelangan tangan.

2. Penggunaan tangan yang berlebihan

Olahraga seperti tenis atau angkat beban, memberikan tekanan yang sangat berat pada otot di lengan. Kondisi ini bisa membuat otot menegang dan akhirnya timbul rasa sakit setelah olahraga.

Selain itu, penggunaan komputer berlebihan juga dapat menimbulkan kekakuan otot di lengan, yang dikenal dengan cedera regangan berulang. Kondisi ini sering ditemukan pada karyawan kantoran yang menggunakan komputer setiap hari.

3. Joint inflammation

Radang sendi atau joint inflammation, seperti rematik atau osteoarthritis bisa terjadi di pergalangan tangan atau siku, menyebabkan sakit di lengan.

Ciri-ciri Anda mengalami joint inflammation yaitu rasa nyeri bisa muncul bahkan ketika Anda tidak bergerak dan menggunakan lengan sama sekali serta muncul kemerahan di sekitar sendi yang sakit.

4. Carpal passage condition

Kondisi carpal passage condition membuat saraf di pergelangan tangan yang mengarah ke jari mulai menyempit, akibat penyempitan ini akhirnya saraf mendapatkan tekanan, dan lama-lama akan menimbulkan rasa sakit.

5. Postur tubuh yang buruk

Memiliki postur tubuh buruk seperti membungkuk juga bisa memengaruhi lengan Anda. Ketika bahu Anda pada posisi melengkung ke depan ini bisa menekan saraf di lengan bagian.

6. Masalah saraf

Bisa juga nyeri lengan atau maupun bawah Anda adalah efek samping dari kondisi medis lain yang memengaruhi saraf lengan, seperti diabetes atau kelainan tiroid.

Penyakit diabetes yang tidak terkendali kerap kali menimbulkan masalah pada saraf, salah satunya saraf yang berada di lengan tangan. Kondosi ini dikenal dengan sebutan neuropati diabetik.

Berbagi :